Alasan Perempuan Susah Melupakan Mantan

<img src tujuan”>

Sesaat setelah Anda
memutuskan
hubungan dengan
kekasih, Anda
mungkin merasa
kelegaan yang luar
biasa. Namun
sesudahnya,
seringkali Anda
merasakan sebuah
penyesalan dan
sangat sulit
melupakan sang
mantan. Dia selalu
hadir di hati dan
pikiran Anda.

Hal tersebut pun
akhirnya berdampak
pada kehidupan
asmara Anda,
menjadi sulit untuk
membuka hati dan
kesempatan untuk
pria lain. Bila sudah
menjalin hubungan
dengan pria baru
pun Anda tetap saja
tak bisa melupakan
mantan kekasih.
Mengapa hal ini
sering terjadi pada
perempuan?
Simaklah beberapa
alasannya berikut
ini.

Masih mencintainya
Cobalah untuk jujur
pada diri sendiri,
apakah Anda masih
mencintai sang
mantan?
Kebanyakan
perempuan tak bisa
melepaskan bayang-
bayang mantan
karena mereka
masih menyimpan
rasa cinta padanya.
Hal ini juga semakin
diperparah bila Anda
putus karena alasan
di luar kehendak,
misalnya orang tua
tak memberi restu,
padahal dia adalah
pria yang sangat
mengerti Anda
sekaligus membuat
Anda nyaman.
Sehingga, saat
hubungan berakhir,
Anda masih
mencintainya.
Karena itu, rasa
cinta yang terpaksa
berakhir ini
membuat Anda
terluka sekaligus
masih menyimpan
segenap cinta
untuknya.
Tidak puas dengan
pasangan saat ini
Sebagai pria yang
pernah saling
memadu cinta
bersama Anda dan
menghadirkan
kebahagiaan, tentu
ada kenangan manis
bersamanya. Tidak
heran bila saat
perempuan menjalin
hubungan baru, dia
akan
membandingkan
beberapa hal pada
pasangannya
dengan sang
mantan.

Bila Anda menerima
kekasih saat ini
hanya untuk
menghindari status
single, sikap Anda
malah menyakiti
sang pria sekaligus
diri Anda sendiri
dengan menjalani
hubungan yang
masih meninggalkan
jejak dari masa lalu.
Tentu saja pria akan
sulit untuk
membuktikan
keseriusannya bila
semua yang dia
lakukan selalu Anda
bandingkan dengan
sang mantan.

Mantan lebih
mendekati tipe ideal
Setiap perempuan
memiliki tipe
pasangan ideal di
dalam imajinasinya.
Saat Anda menjalin
hubungan dengan
pria yang mendekati
tipe ideal dan
mendekati
sempurna, rasanya
semua kebahagiaan
menjadi milik Anda.
Masalah akan timbul
saat hubungan
berakhir. Saat Anda
menjalin hubungan
baru, bisa saja Anda
merasa bahagia dan
mencintai pria baru
tersebut. Namun
jauh di dalam hati,
Anda masih
membayangkan
bahwa Anda akan
lebih bahagia bila
bersama dengan
sang pria ideal
tersebut.

Cobalah untuk
membuka mata dan
hati Anda.
Bagaimana bahagia
akan hadir dalam
hubungan Anda
dengan pasangan
baru, bila Anda
sendiri
membelenggu
semua rasa yang
akan hadir hanya
karena terus
memikirkan sang
mantan?

Tinggalkan komentar